Ads Here

Kamis, 02 Mei 2013

Sunrise in Bromo east java

        Gunung Bromo,sebuah obyek wisata gunung merapi yang sangat menarik dan pantas untuk dikunjungi karna statusnya yang masih aktif. Terletak di empat wilayah yaitu Kabupaten Probolinggo,Pasuruan,Lumajang dan Kabupaten Malang. Tepatnya di desa Cemoro lawang,ngadi sari.
Dan ini adalah petualanganku disana tanggal 28 april 2013 bersama kuda biruku. Libur kerja yang singkat bukan halangan bagiku untuk menaklukkan Gunung Bromo. Ini pada saat perjalanan mendaki Gunung Bromo,saya bersama temanku Agung java istirahat sejenak di musolla karna medan cukup melelahkan dan juga masih cukup jauh dari desa ini.

Hati-hati medan yang dilewati cukup menantang,pastikan roda sepeda motor tidak kurang angin. Soalnya di sepanjang perjalanan aku tidak melihat tukang tambal ban.
Perjalanan dari gerbang pertama masih mendaki lagi sampai ke desa cemoro lawang. Kalau sudah sampai desa cemoro lawang anda akan dikenakan biaya masuk Rp.17.000/motor.Pemandangan Gunung Bromo dilihat dari desa cemoro lawang.
Jika ingin turun ke bawah dan melihat kawah Gunung bromo lebih dekat,beserta padang savana atau lebih di kenal dengan bukit teletubies,pastikan bensin motor anda dalam kondisi Full. Disana tidak ada penjual bensin dan medan yang dilewati adalah lautan pasir,pakailah masker.
Jika ingin menyewa kuda untuk mendaki ke kawahnya silahkan,soalnya kalau bawa motor yang standar dengan roda-roda yang biasa,aku yakin sepeda motor kalian tak akan bisa melewati medannya. Si kuda biruku saja aku parkir dekat Pura,karna disitu satu-satunya tempat parkir. Harga sewa kuda untuk mencapai kawah Bromo Rp.30.000 bisa nego kok. Oh iya jika sepeda motor anda tidak mampu untuk turun ke bawah karna medannya adalah lautan pasir,aku sarankan untuk menyewa mobil Jeep di atas, harganya Rp.450.000 bisa nego. Jika anda bersama rombongan pasti bisa iuran dan lebih murah. Anda akan dibawa keliling melihat pesona bromo sepuasnya.

Kawah bromo dalam status siaga dan 300 anak tangga yang harus anda lalui untuk sampai ke kawah.
Padang savana atau bukit teletubies berada dibalik kawah bromo untuk kesini anda akan melewati pasir berbisik. Tidak terlalu ramai tapi pemandangannya cukup mempesona dan memanjakan mata. Dan pastinya tidak ada orang jualan bensin disini.
 

Di lihat dari penanjakan tempat melihat sunrise,tepatnya di penanjakan 1. Di Bromo ada dua tempat penanjakan untuk melihat sunrise. Dan foto-foto di atas di ambil dengan kamera hape 1mp blackberry. Jalan untuk sampai penanjakan cukup tinggi dengan cuaca yang sangat super dingin khususnya di pagi hari. Jika bermalam disana pastikan bawa perlengkapan. Aku sarankan jangan bermalam disini karna tidak ada penginapan. Warung-warung makan malam hari juga tutup. Kalau mau camping disini ada tempatnya, tapi ingat tidak boleh menyalakan api unggun disini. Jika tidak membawa jaket tebal disini menyediakan sewa jaket harga sewa sore menjelang malam Rp.15.000/jaket tapi kalau sudah menjelang pagi saat sunrise,harga sewa menjadi lebih murah. 


Pintu gerbang penanjakan dan saat aku menginap di kamar mandi yang masih dalam proses pengerjaan bersama para pegawai bangunan yang baik hati dan tidak sombong karna telah mau berbagi tempat tidur.. hehehe... terima kasih bapak untuk kopi dan mie nya. 
Sebenarnya masih ada satu tempat yang belum sempat aku singgahi di bromo yaitu Air terjun murdikara. Next time aku pasti kesana.
Cukup sekian dulu petualangkanku di Gunung Merapi Bromo. Oh iyaa,,harga makanan disana masih terjangkau kok. Murah.



NB: wejangan dari warga tengger  "hati-hati jalan memang sepi tapi jangan di anggap sepi,bahkan sepinya jalan disini lebih berbahaya dari jalan diluar sana."

Selanjutnya........ Kawah ijen,Kabupaten Banyuwangi.

Aku bersama kuda biru di padang savana atau bukit teletubies.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar