Ads Here

Rabu, 25 Juli 2012

Sabar adalah kunci kebahagiaan

         Kadangkala hidup memang tak sesuai dengan harapan dan impian. Walau kita telah berjuang sampai tetes darah penghabisan namun kekecewaan yang selalu datang terdepan. Seolah keberuntungan enggan menampakkan batang hidungnya. Kita sebagai manusia kadang tak bisa menerimanya dengan hati lapang yang ada kadangkala malah menyalahkan TUHAN,sadar oeyyyyy.... TUHAN tak pernah salah.
Tuhan tahu apa yang terbaik untuk kita,tapi sayangnya kita tak pernah bisa membaca apa maksut Tuhan sebenarnya. Iman,mungkin karna iman kita pada_NYA masih perlu di tingkatkan,agar kita lebih mudah membaca maksut Tuhan pada kita. Huffff.... manusia memang tempat salah dan lupa. Orang sucipun pasti punya masa lalu dan orang salah juga punya masa depan
Hitam atau putih kehidupan kita yang tentukan. Sebaik dan seburuk-buruknya perbuatan pasti akan kembali pada diri kita. Jadi saat anda ada masalah atau kesialan sedang bersama anda,jangan pernah mengeluh apalagi sampai menyalahkan Tuhan. Kenapa jadi begini..kenapa jadi begitu.. kenapa aku bisa putus dengan dia padahal aku sangat mencintainya. Hai Tuhan....adilkah keputasanmu??
      Adil lah pastinya,mari koreksi diri sudah benarkah tingkah lakumu selama ini,yahhh.. kalau loe sendiri yang nilai pasti benar semua tingkah lakumu dahhh... Tapi dari kacamata Tuhan sudah benarkah??
Mari koreksi diri saat kesialan menimpa anda atau saat anda di khianati seseorang yang sangat anda cintai barang kali dahulu anda pernah menyakiti hati seseorang sehingga Tuhan menginggatkan anda kali ini. Jika memang anda tak menyakiti hati seseorang anggaplah ini sebagai ujian dan sebagai satu langkah dewasakan diri. Sabar terimalah kenyataan dengan lapang. Memang berat sabar tapi buahnya sangat manis.
Dan percayalah tangan Tuhan selalu bertindak pada akhir permainan kita hanya disuruh patuh dan tunduk pada_NYA. Sebuah contoh simple aja,Nabi Nuh as,tidak pernah tahu akan datang banjir saat membuat kapal. Nabi musa as,tidak pernah tahu laut akan terbelah saat dia pukulkan tongkatnya.
Apalagi kita manusia biasa yang sulit mengerti apa maksut Tuhan sebenarnya, jadi SABARLAH....!!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar